Sesal


"Selamat pagi sayang"
Kata mu manis, selepas tidurku
"Mau kubuatkan sarapan?"
Oia, aku sedikit demam
Pagiku yang indah bukan?

Saat pekerjaanmu berat, aku berupaya tak mengacak pikiranmu
Keuangan terganggu, aku berupaya menghemat pengeluaran ku
Kamu sedikit lelah, aku ceritakan kisah indah
Kamu penat, aku tak banyak cakap
Maaf, maaf aku selalu saja bodoh menawarkan solusi

"Tanggal merah mau ke mana sayang?"
Saatnya kau sisihkan waktumu untuk ku
"Kau mau apa hari ini?"
Saatnya aku memperindah tampilanku
Sederhana saja bukan?
Mengerti dan saling memahami yang kita butuh selama ini

Namun, semuanya berubah
Berubah cara kita memandang masalah
Rumah impian kita, hancur tak tersisa
Perlahan dibakar amarah
Aku tidak bisa lagi bagai air yang bisa meredam
Nyatanya, pun aku juga bisa berubah kecewa

Kau pernah bilang, aku adalah perempuan yang selalu ingin kau jaga
Selamat, kau buat aku percaya

Namun ini apa?
Wajahku kau samakan dengan kursi yang kau hantam
Perasaanku mudah saja kau remukkan
Makan malam yang aku siapkan, kau lengserkan
Foto yang kita pajang, kau jatuhkan
Ada apa dengan harimu? Teriakku
Burukkah?
Mari bercerita
Oh tidak

Nyatanya, akulah perempuan yang berhasil kau hancurkan
Dan Aku tidak mengerti lagi dengan dirimu yang sekarang

"Maaf"
Cukup dengan semua ini!
"Maaf Sayang"
Cukup! Kau harus berdamai dengan dirimu sendiri
"Maafkan aku sayang"
Cukup! Aku bisa pergi dengan harga diri

Ya, selamat, kau berhasil mengubah segalanya
Dan aku menyerah

Komentar

Postingan Populer